Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Renungan Mazmur 19:2 Langit Menceritakan Kemuliaan Allah

Renungan Mazmur 19:2 Kemuliaan Allah

Ayat Alkitab Mazmur 19:2

Judul Renungan;  Langit Menceritakan Kemuliaan Allah

Mazmur 19:2 (TB) Langit menceritakan kemuliaan Allah, dan cakrawala memberitakan pekerjaan tangan-Nya.

Di dalam Yesus, kita menerima semua kekayaan Allah kita dan semua kemuliaan dan semua keindahan dan semua kebenaran secara posisi. Karena kita telah dibebaskan dari dosa, dibebaskan dari perbudakan dan dihidupkan dengan cara yang baru. Melalui kehidupan yang disalibkan bersama Yesus dan dimenangkan bersama Yesus dan mematikan setiap detail dosa di dalam diri kita oleh karena kuasa Injil yang ada di dalam kita, maka kita benar-benar merasakan kekayaan rohani yang berasal dari Allah.

Injil membawa kita membuka mata, telinga, pikiran, hati, dan seluruh kehidupan untuk menerima Kristus sebagai Tuhan. Melalui penerimaan seperti inilah sekarang, kita dapat mematikan dosa. Karena Yesus adalah Tuhan kita, maka kita taat kepada-Nya, kita hidup untuk Dia dan kita menikmati persekutuan yang berkelanjutan dengan Dia.

Karya salib yang menjadi inti dari pemberitaan Injil merupakan bagian kita yang memuaskan jiwa. Ketika kita merenungkan salib, kita merenungkan betapa tidak layaknya diri kita betapa berdosanya kita dan betapa kita binasa di dalam segala hal yang bobrok di dalam kita dan di dalam semua keinginan kita yang tidak memuliakan Allah dan hanya untuk kemuliaan diri sendiri yang palsu dan terpisah dari Allah.

Injil dengan jujur membukakan semua kebenaran ini, bahwa kita orang berdosa, namun dengan penuh kasih Yesus menerima semua kutuk dosa kita, semua kebobrokan kita dan semua kenajisan kita yang memisahkan kita dari Allah, dari kasih Allah dan dari kebenaran Allah yang memuaskan kita. Neraka adalah keterpisahan dari Allah, di mana ada kekosongan dan jiwa yang tidak dapat dipuaskan. Itulah neraka. Saudaraku jiwa hanya dapat dipuaskan oleh Allah, Injil membawa kita untuk dipuaskan oleh Allah. 

Maka Injil juga pada saat yang sama, memanggil kita untuk bertobat, untuk kembali kepada Allah dan hidup bagi Dia saja. Untuk membenci dosa, untuk melihat dengan jelas dan penuh rasa takut, setiap detail dosa yang mendatangkan maut, mendatangkan kutuk dan mendatangkan kematian atas jiwa kita yang benar-benar menginginkan Yesus Kristus. Inilah Injil, memanggil kita untuk beralih dari dosa dan berlari menggapai Yesus, melihat salib Yesus terus-menerus memandang keindahan Yesus, kemuliaan yang sudah pasti memuaskan kita. 

Saya telah membawa Anda untuk kembali merenungkan Injil, karena pada dasarnya di dalam Yesus Kristus Sang Injil saja. Anda dan saya dapat benar-benar dipuaskan oleh Mazmur 19:2. Di mana Anda dan saya menyadari bahwa alam semesta adalah pancaran dari isi pikiran Allah yang sangat-sangat kreatif. Dia menciptakan, dan ketika melihat akan semesta, kita sadar bahwa Allah kita sampai hari ini tetap menjadi penopang dunia ini, penopang seluruh ciptaan yang megah dan menakjubkan.

Dunia ini menceritakan kemuliaan Allah

Semakin kita mempelajari alam semesta, melihat setiap detail kecil yang bekerja dengan semestinya. Maka kita akan menyadari semua ini tidak aka nada hanya karena sekedar tiba-tiba ada. Semuanya terlihat jelas, telah diatur, telah terpola dan langit  sampai hari ini masih memancarkan keindahannya.

Ini adalah perbuatan Allah, yang hari ini masih tetap terlihat jelas, sekarang kita dapat semakin berketakinan. Tentang kemuliaan Allah, kita telah di dalam Yesus, kita telah dibebaskan dari dosa dan hidup untuk dipuaskan di dalam Yesus. Dan setiap detail kecil alam semesta, ketika kita melihat semua itu, itu mendorong kita dengan penuh kesadaran, memuji Tuhan, bersyukur dan dapat melihat merasakan bahwa Dia jauh lebih besar dari apa yang ada di depan mat kita dan dapat membuat kita kagum.

Keberadaan Allah, telah dibuktikan oleh ciptaan-Nya, bahwa cakrawala memberitakan apa yang Ia kerjakan. Langit menunjukkan kemuliaan yang megah. Dan semua ini terangkum dengan sangat baik dan memuaskan dalam Injil, bahwa Allah melalui Yesus Kristsu telah menceritakan kemuliaan-Nya untuk orang-orang yang percaya, kita Anda dan saya, untuk kita secara khusus. Dan ini benar-benar indah, memuaskan dan jiwa kita dapat bersukacita dalam Dia. 

Roma 1:20 (TB) Sebab apa yang tidak nampak dari pada-Nya, yaitu kekuatan-Nya yang kekal dan keilahian-Nya, dapat nampak kepada pikiran dari karya-Nya sejak dunia diciptakan, sehingga mereka tidak dapat berdalih.

Oleh karena "langit menceritakan kemuliaan Allah," maka kita beroleh keyakinan dalam mendalami bidang sains. Semakin kita memahami dunia di sekitar kita, semakin kita memuliakan Allah. Semakin banyak kita pelajari, semakin banyak bukti yang kita peroleh bahwa Ia-lah yang bertanggung-jawab atas alam dan hukum-hukumnya. Manusia membutuhkan baik Alkitab maupun iman secara pribadi dalam Kristus guna mempunyai hubungan yang sejati dengan Allah. Akan tetapi, guna menyadari keberadaan Allah, manusia hanya perlu mengamati dunia di sekelilingnya. (Got Questions)

Soli Deo Gloria.

Posting Komentar untuk "Renungan Mazmur 19:2 Langit Menceritakan Kemuliaan Allah"