Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puisi Kristen Tentang Pertobatan; Jiwa yang Di Tekan Dari Segala Arah

Jiwa Yang Di Tekan Dari Segala Arah

Rasa lelah, bukan karena tubuh yang lemah

Ini tekanan dari jiwa terdalam

Seperti perjalanan jauh yang tidak kunjung sampai

Ada kayu bulat yang memukul kaki

Ada balok yang menekan punggung

 

Keluhan yang tidak ada habisnya, tubuh yang semakin lelah

Berharap menerima kembali kekuatan, berharap adanya pemulihan

Pukulan-pukulan tanpa henti, menyesakkan napas

Memberikan realita dari kehidupan yang lemah

 

Tidak ada yang dapat diperbuat

Hanya terdiam dalam gelapnya pandangan

Terdiam dan tidak dapat berbuat apa-apa

Di kedalaman diri berteriak kuat

 

Hari, memberikan pukulan

Datang tak berdaya, sih pendosa yang tersesat

Menantikan kematian, kematian yang menjemput

Berharap akan makna, namun semakin gelap

 

Melihat terang, namun kegelapan menyelimuti pikiran

Dalam hati yang terluka, dalam langkah lemah

Ingin menang, namun tidak mampu, tidak kuat, semakin lemah

Berlari, mencari terang, mencari hari-hari menyenangkan

 

Kedatangan pengharapan, memberikan ketenangan walau tertekan

Merasakan lelah, melawan dosa, dosa yang ada di dalam daging

Merasakan kekelahan ini, maka jiwa merindukan kesukaan besar

Karena kerinduan hati ini adalah keindahan, kesucian, kekudusan dan kebenaran

Sejatinya, diri ini diciptakan untuk Dia yang menciptakan

Bukan untuk kefanaan yang memberikan tekanan dan tidak akan memuaskan kedalaman diri

 

Setiap rasa yang datang, adalah Kesia-siaan

Tetapi Injil yang terdengar, jelas, setiap darah yang tercurah, itu menguduskan

Cinta kasih penuh makna, di hamparan gurun yang terik sih tulang ini dihidupkan

Menemukan aliran kehidupan, bagaikan air penuh kuasa yang menyukakan dan memuaskan

Kristus, Kau hadir mengampuni pendosa ini, menjadikanku manusia bertobat penuh makna karena meraih-Mu

Bertekuk lutut di bawah salib

 

Daging yang dilucuti, kasih yang mengalir deras bagaikan air terjun

Memberikan kehidupan baru, kelahiran baru dan kepuasan baru

Melepaskan diri dari perbudakan

Mendidik untuk memuliakan dan dimuliakan di dalam kasih abadi

Rasa ini, akan selalu hadir di dalam hati yang terhentak

 

Kasih-kasih, inilah Kristus yang adalah kasih

Dosa membinasakan, tetapi biarlah panggilan pertobatan

Membuat hati ini terus bergetar, menginginkan Kristus

Walau lemah, tak berdaya dan berdosa, namun kasih itu ada setiap saat