Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Roma 6:12 Membenci Dosa

Membenci Dosa 

Roma 6:12 (TB) Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana, supaya kamu jangan lagi menuruti keinginannya.

Karena kasih karunia, kita diselamatkan hanya karena Allah telah mengerjakannya secara sempurna di dalam kita oleh pemandian darah Kristus. Saudaraku ketika Anda memiliki jaminan keselamatan, musuh kita adalah dosa kita sendiri. Diri sendiri yang ingin mengendalikan segala sesuatu, inilah kecenderungan kita, ini kehidupan lama yang harus kita tinggalkan. Kebenaran kita sendiri yang seringkali menolak kebenaran Allah.

Hati dan pikiran kita adalah medan pertemuran. Di mana daging kita ingin dipuaskan oleh dosa, tetapi Jiwa kita ingin menyenangkan Allah. Berdoalah untuk menenangkan pertempuran ini, bencilah dosa jijiklah terhadap dosa yang ada di dalam diri. 

Dosa yang ada di kedalaman hati, bencilah itu, jangan biarkan kehidupan kita diperbudak oleh dosa lagi. Kita adalah hamba Kristus. Baiklah kemah kita sekarang kita bawa ke hadapan Krstus untuk memuliakan Dia, baiklah kemah fana kita sekarang dikuduskan oleh darah Kristus. 

Marilah Kristen, kita hidup dalam pertobatan yang sejati. Keserakahan, kemunafikkan, kecintaan pada harta dunia, dan semua hal yang membawa Anda pada penyembahan berhala kita tinggalkan semua itu dengan mata yang tertuju kepada salib Kristus, kita harus bertobat.

Bencilah dosa, sebab dosa adalah akar dari segala penderitaan, bencilah dosa dan berdoalah untuk kemenangan dan kematian Anda atasnya. 

Kita telah ada di dalam Kristus artinya kita adalah milik Kristus, bangkit bersama-Nya dari kematian. Baiklah kita memberikan diri sama seperti Dia sehingga hidup kita menjadi senjata kebenaran.

Barangsiapa mati bersama Kristus ia bangkit bersama Kristus, tubuh dosa yang berkuasa kini mati kuasanya. Sebab siapa yang telah mati, ia bebas dari dosa.

Marilah kita secara serius menyikapi setiap dosa yang ada di dalam diri, membencinya, jijik kepadanya, dan berdoa untuk kemenangan yang nyata-nyata setiap waktu sehingga dosa tidak lagi berkuasa atas kita dan kita menjadi hamba kebenaran. 

Inilah bergumulan Kristen sepanjang hidupnya, maukah Anda bersama-sama saya melawan dosa dan kita menang atasnya dan di dalam Kristus kita semakin serupa dengan-Nya. Marilah kita menjadi hamba-Nya yang setia, memberitakan Injil Yesus Kristus saja.

Kiranya Roh Kudus memberikan kekuatan kepada kita di masa-masa perperangan yang terus berlangsung ini, hingga akhirnya kita bertemu muka dengan Allah. Amin.