Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Renungan Pagi Kristen Protestan; Bahan untuk Saat Teduh Refleksi Injil Yesus Kristus

Renungan Pagi Kristen Protestan; Bahan untuk Saat Teduh Refleksi Injil Yesus Kristus

Pengantar ke dalam renungan

Selamat pagi, ketika Anda membaca renungan yang saya tulis, maka Anda menemukan renungan yang berpusat pada Injil Yesus Kristus. Jika bukan Injil yang saya beritakan di dalam setiap renungan yang saya tulis.

Celakalah saya, saya tidak memberitakan Kristus, melainkan segala hal yang menjadikan Anda mengasihi dunia dan hal-hal yang penting bagi budaya dan dunia. Tetapi di dalam Kekristenan sejati tidak penting. Yang penting satu-satunya adalah Kristus yang menyelamatkan Anda dan saya dari kutuk dosa. maka layaklah Ia menerima segala pujuan dan hormat dari orang-orang percaya yang telah Ia kuduskan dan Ia ambil menjadi milik kepunyaan-Nya.

Kasih karunia yang Kristus kerjakan sangatlah sempurna, membangkitkan yang mati rohani dari kematian rohani, ini kuasa kebangkitan Yesus, Anda dan saya dimampukan untuk menyembah Allah yang kudus dan mulia. Di dalam kekudusan dan kebenaran Kristus, karena kita telah ada di dalam Kristus. 

Saudaraku, kita dipanggil untuk menjadi kudus dan berkenan kepada Allah, berjalan di jalan untuk semakin serupa dengan Anak-Nya, yaitu Yesus Kristus yang telah disalibkan itu, Dia yang telah menjadi dos aitu, Dia yang menjadi sahabat Anda dan saya sekarang ini, Dia yang adalah sahabat yang bijaksana dan layak untuk menerima sembah Anda dan saya. 

Karena Dia adalah Tuhan yang mau menjadi sahabat. Betapa besarnya kasih Tuhan, betapa dekatnya saya yang berdosa ini dengan Tuhan yang telah menjadi manusia dan melayakkan saya. dan membawa saya pada rasa benci yang mendalam terhadap dosa saya, pemberontakan saya terhadap kasih yang sangat besar dari Yesus Kristus.

Saya berdoa kiranya 3 Renungan pagi kali ini dapat memberikan kepada Anda pengertian yang mendalam akan Injil. Sehingga Anda bertobat, semakin mengasihi Allah, semakin memiliki kerinduan yang mendalam untuk mengenal Kristus dan kuasa kebangkitan-Nya. Mengasihi sesama dan semakin rindu untuk Injil mempengaruhi kehidupan Anda dan sahabat terdekat Anda. selamat bersaat teduh dan merenungkan. Teruslah bertumbuh ke Arah Kristus. 

Catatan: Renungan pagi, kali ini terdiri dari 3 renungan jadi Anda dapat membacanya 1 hari satu renungan dan memperdalam pemahaman Anda tentang apa yang saya sampaikan melalui renungan kali ini, namun tulisan saya selalu berpusat pada Yesus Kristus dan bagaimana Anda dapat semakin  mengasihi Tuhan.

Renungan Pagi Kristen Protestan; Bahan untuk Saat Teduh Refleksi Injil Yesus Kristus

1. Percaya kepada Tuhan

Renungan pagi hari ke 1

“Sekalipun pohon ara tidak berbunga, pohon anggur tidak berbuah…. Namun aku akan bersorak-sorak di dalam Tuhan, beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku” Habakuk 3:17-19

Bila kamu sedang kecewa, hal yang menakjubkan dapat terjadi pada suasana hatimu bila kamu bertindak dengan antusias -Alan Loy McGinnis

Jangan terpuruk pada kegagalan. Firman pagi ini mengatakan: Sekalipun tidak berbuah, namun aku akan bersorak-sorak di dalam Tuhan. Hidupmu ada dalam tangan-Nya. Lihatlah wajah kemuliaan Allah, lihatlah gambaran dari kemuliaan dari pemandangan yang mengikat hati dan pikiran Anda, di mana Anda ingin selalu berada di sana dan menikmati setiap kemuliaan yang memancarkan keindahan yang sejati tersebut.

Ketika Allah memberikan Roh Kudus ke dalam diri Anda dan saya, Roh Kudus akan selalu membukakan kepada kita keindahan yang sejati dari Allah, karya keselamatan yang dikerjakan secara sempurna. Yesus Kristus yang telah mati di salibkan dan bangkit pada hari yang ketiga. Demikianlah alasan utama Anda dan saya bersukacita, bersorak dan menemukan kemenangan.

Apa yang di dunia, dapat terlihat gagal, dapat merusak setiap cita-cita kehidupan, dapat menghancurkan setiap hal yang menurut kita menyenangkan. Tetapi pada akhirnya hal itu justru jalan yang membawa Anda dan saya sadar bahwa hanya Allah saja yang layak Anda dan saya miliki. Hanya Kristus saja yang dapat memberikan kepuasan sejati, kepenuhan sejati dan segala sukacita yang sejati. 

Dari kedalaman diri terpancar air kehidupan yang Kristus berikan, memberikan Injil kepada sesama. Kehidupan yang terus semakin membenci dosa dan menegur dosa dengan tegas. Melihat bahwa keberahasilan diri adalah kegagalan, jika Kristus tidak menjadi pusat dan apa yang Kristus kehendaki tidak menjadi motivasi dari setiap langkah hari lepas hari.

Penderitaan dapat menimpa, didikan kasih Allah seakan merusak kehidupan yang indah dan cita-cita yang menyenangkan. Namun, baiklah Anda dan saya sadar akan kebenaran yang sejati, bahwa Allah sedang membawa Anda dan saya untuk menemukan Dia sampai akhirnya hati dan pikiran ditawan oleh-Nya.

Kasih karunia Allah, yang menyelamatkan, memberikan kekuatan untuk jiwa yang tenang di dalam Allah yang berkuasa. Sehingga di dalam ketenangan, hati dan pikiran yang ditawan oleh Injil. Hanya akan terus  bersukacita di dalam keselamatan. Saudaraku, ketika Kristus benar-benar menjadi pusat kehidupan, maka pada saat  itulah Anda dan saya tidak berfokus pada apa yang dapat dihasilan dari apa yang dikerjakan. 

Tetapi, terus bergumul untuk hidup dalam kenikmatan yang sejati di dalan Kristus yang sejati. Dia yang memberikan diri-Nya, menjadi korban penghapus dosa, Dia yang mau menjadi sahabat. Inilah yang Habakuk lihat, Allah yang berkuasa, Allah yang pengasih dan adil. Dia yang memberikan kasih anugerah-Nya kepada orang-orang berdosa yang layak binasa. 

Namun, kekayaan rahma Tuhan, besarnya hati Allah bagi pendosa, gambar dan rupa yang telah rusak karena memberontak. Allah jadikan baru untuk Ia jadikan sahabat-sahabat-Nya. Kita menyembah Tuhan karena untuk itulah Ia menyelamatkan Anda dan saya. Penyembahan kepada Allah merupakan kekaguman akan keindahan yang sempurna. 

Baiklah hati dan pikiran kita ditawan, sama seperti Habakuk yang ditawan olah kasih yang indah dari Tuhan yang berkuasa. Sama seperti Habakuk yang telah melihat penderitaan, namun pada saat itulah ia melihat Allah menyertai dia dan dia dapat memperkenalkan diri-Nya sebagai pengaharapan melalui Habakuk.

Jadi baik sukacita di dalam Tuhan, kasih anugerahkan yang diberikan kepada Anda dan saya, semua itu menjadi penyemangat. Untuk dapat terus melayani Allah, memberikan diri kepada-Nya dan menikmati kehadiran-Nya.

Tuhan yang baik, aku tahu dunia akan sangat menekanku. Tetapi aku percaya, bahwa tanpa semua kesenangan dunia. Tanpa semua pencapaian dunia, tanpa semua cita-cita turun temurun tanpa-Mu. Aku akan tetap percaya bahwa Engkau setiap hari memberikan diri-Mu sebagai satu-satu-Nya harapan dan sukacita sejati bagi jiwa yang harus dipenuhkan di dalam-Mu. Amin.


2. Kehidupan yang berasal dari Kristus

Renungan pagi hari ke 2

“Jawab Yesus kepadanya: "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal” Yohanes 4:13-14

“Dalam kebangkitan rohani, Tuhan tidak ingin memenuhi bangku-bangku kosong gereja-gereja. Dia lebih terbeban untuk mengisi hati-hati yang kosong” ~Leonard Ravenhill

Yesus Sumber Air Hidup. Hanya Kristus yang dapat menjadi sumber kehidupan sejati. Hanya ketika Anda dan saya menjadi milik-Nya dan kita benar-benar memiliki Dia (1 Yohanes 5:11-12). Hanya ketika Anda menyadari bahwa diri Anda tidak sedang baik-baik saja, akan selalu ada rasa kosong jika Kristus tidak dipikirkan dan dirasakan. Maka Anda akan terus berjuang untuk mendapatkan Kristus, mendapatkan hati dan pikiran Anda dipikit oleh-Nya.

Inilah tujuan salib, salib menguduskan kita, melayakkan kita dan menghidupkan rohani yang berabad-abad mati dan menjadi milik kuasa kegelapan. Tetapi karena salib, Yesus yang telah dihancurkan di atas salib, Dia yang ditinggalkan oleh Allah Bapa, karena Yesus seketika menjadi dosa, semua dosa Anda dan saya seolah-olah Dialah yang melakukannya. Maka Ia menerima semua hukuman dosa, ini bukan tentang hukuman cambuk dan hanya sekedar salib. Tetapi ini tentang hukuman dari kuasa Ilahi yang kekal dan mengerikan.

Yesus harus menerima kutuk, untuk dimuliakan, Ia merendahkan diri-Nya sebagai hamba yang menderita. Ditolak, diolok, dikatakan gila, dan menjadi sangat hina. Namun saudaraku, inilah Injil kabar baik itu. Bahwa Sang Air kehidupan, telah mengalami semua rasa kosong, hampa, bosan, tidak menyenangkannya kehidupan fana dan kepahitan yang mendalam namun Ia mengampuni. Setiap kita menginginkan pengertian, maka hanya Kristus yang dapat mengerti kita.

Setiap kekosongan hati, hanya Kristus yang dapat mengisinya, hanya Yesus yang dapat memberikan rasa penuh yang nyata-nyata kepada orang-orang yang kosong dan tidak berdaya. Hanya Air kehidupan itulah yang dapat memuaskan jiwa yang telah dihidupkan kembali, hanya Yesus kebutuhan terbesar Anda dan saya. Ia mengundang kita untuk jujur kepada diri sendiri bahwa kita haus, bahwa kita inginkan Kristus yang memuaskan.

Pertama-tama Anda dan saya harus jujur, jujur, dan jujur bahwa kita tidak sedang baik-baik saja. Dunia yang kita  tempati saat ini sedang tidak baik-baik saja. Dan cepat atau lambat kehidupan akan memberikan rasa yang menyakitkan. Kita harus sadar, bertobat dari kebohongan perasaan bahwa kita tidak perlu Air Kehidupan. Jujurlah kedalaman diri Anda membutuhkan sesuatu, dan itu hanya Air Kehidupan, Yesus Kristus yang dapat memenuhkannya.

Kedua, Anda dan saya harus meminta belas kasihan Allah, kita tidak akan meminta belaskasihan tanpa hati yang diubahkan. Inilah doa saya bagi Anda yang sedang membaca renungan ini, bahwa kiranya Roh Kudus bekerja di dalam hati Anda, sehingga Anda mengerti akan kebutuhan terbesar Anda, kedalaman diri Anda. 

Berdoalah bagi diri sendiri, mintalah belas kasihan, untuk dapat menerima kepuasan, keindahan, kasih karunia, kebenaran , pengertian, kelimpahan, kuasa Roh Kudus, dan kehidupan yang benar-benar haus akan semua itu, semua hal yang berpusat pada Kristus dan kepenuhan akan Kristus untuk serupa dengan Kristus, sehingga hanya Dia saja yang Anda inginkan. Melayani Dia dan menikmati kehidupan yang dipenuhkan di dalam Injil Yesus Kristus saja, setiap hari dan setiap saat.

Kristus Sang Air Kehidupan, penuhkan aku di dalam-Mu, biarlah hatiku melimpah dengan Air itu dan aku terus menjadi pribadi yang melekat kepada Kristus. Tidak ada yang hati dan pikiranku ingingkan selain Kristus saja dan kemuliaan-Nya memenuhkanku dalam kasih yang abadi dan sejati. terimakasih Tuhan, puji Tuhan dan pujilah Tuhan. Amin.


3. Kita membutuhkan komunitas

Renungan hari ke 3

“Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik” 1 Korintus 15:33

“Anda perlu mengundang orang-orang yang bijaksana dan penuh kasih untuk mendengarkan dan mengintrupsi percakapan pribadi Anda, menyediakan dalam kata-kata mereka, hal-hal yang tidak akan mampu Anda katakana kepada diri Anda sendiri.” ~ Paul David Tripp

Beranilah melepaskan orang-orang yang tidak tepat, yang buruk kelakuannya, dan Tuhan akan gantikan dengan orang yang tepat, yang sesuai dengan tujuan hidup yang sesuai dengan rancangan Tuhan. Kehidupan yang kuat adalah  kehidupan yang mendapatkan hati dari orang-orang sehati yang bersama-sama berjalan untuk bertumbuh semakin mengenal Kristus dan menikmati setiap kebenaran-Nya.

Kehidupan kita dipanggil untuk dikuduskan, gereja adalah kumpulan orang percaya, sehingga tidak akan mungkin Anda dapat bertumbuh tanpa adanya komunitas yang mengajak Anda untuk selalu memandang dan berharap pada Allah yang berkuasa. Kawa-kawan yang terus memberitakan Injil kepada Anda dan bagaimana Anda juga menguatkan saudara seiman dengan Injil.

Saudaraku, hiduplah dalam pergaulan yang benar-benar membawa Anda pada Injil yang sejati. Yesus Kristus yang telah disalibkan. Dia yang telah memberikan diri-Nya, sebagai persembahan yang sempurna, penebus yang sempurna. Kasih yang sejati hanya ada dari-Nya. Ketika Anda menemukan kawan-kawan seiman yang cinta Tuhan, ini merupakan hadiah yang indah dari Injil yang indah.

Kasih karunia akan semakin nyata, ketika sahabat seiman yang ada bersama-sama dengan kita, penuh kasih yang berpusat hanya kepada Kristus. Anugerah yang melimpah dari pribadi yang penuh dengan kelimpahan. Dia adalah Kristus, Kristus yang dapat memberikan orang-orang yang mengasihi Dia, ketika Anda dan saya meminta kepada-Nya.

Ketika memikirkan tentang kawan-kawan seiman yang memberikan kekauatan yang nyata, untuk bersama-sama memikirkan Injil dan merasakan Injil bahkan menikmati Injil Yesus Kristus. untuk semakin hari bertumbuh, untuk semakin hari hanya bergumul untuk mencari dan merasakan bagaimana kehendak-Nya semakin dinyatakan di dalam kehidupan keseharian baik itu untuk jangka pendek dan jangka panjang.

Kehidupan yang benar, di dalam kebenaran, dibenarkan hanya oleh kebenaran Kristus, sahabat yang sejati akan selalu membawa Anda pada pengertian yang semakin mendalam akan Kristus. Berdoalah untuk persatuan hati dan pertumbuhan iman sahabat Anda, hiduplah dalam kekudusan yang sejati, bersama-sama mengalahkan dosa yang mengikat hati dan pikiran. Bawalah keduanya, hancurkan kuasa daging, dan terus merasakan bagaimana jiwa membawa Anda dan saya kepada Allah, kepada Kristus, Injil yang mengubahkan.

Tuhan, pengertian yang benar, bahwa pergaulan yang buruk akan menjauhkan aku dari-Mu. Maka bawalah aku kepada orang-orang yang cinta pada-Mu. Sehingga aku menemukan komunitas yang benar-benar mencintai-Mu dan mau untuk selalu hidup di dalam-Mu dan terus menikmati kemuliaan di dalam kasih karunia yang melimpah. Amin.

Posting Komentar untuk "Renungan Pagi Kristen Protestan; Bahan untuk Saat Teduh Refleksi Injil Yesus Kristus"