Renungan Mazmur 112:7 Tidak Ada Ketakutan Di Dalam Orang Benar
Ayat Alkitab Mazmur 112:7
Judul Renungan; Tidak Ada Ketakutan Di Dalam Orang Benar
Mazmur 112:7 (TB) Ia tidak takut pada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN.
Memberikan diri kepada Tuhan, merupakan tujuan dari kehidupan baru kita sekarang. Kita dipanggil untuk kehidupan yang berkelimpahan dengan berkat yang memberikan jiwa kita kedamaian dan sukacita sejati yang berasal dari Tuhan. Ketika kita memberikan diri kepada Tuhan, ini menjadikan kita seseorang yang takut akan Dia.
Kita menghormati Allah karena kita tahu, Dia layak menerima semua penghormatan kita, Dia bukan hanya ada untuk memberikan perintah buta tanpa kasih. Seperti pemimpin dunia yang adalah manusia biasa yang berdosa. Allah lebih dulu mengasihi, inilah sumber kebahagiaan kita, ketika kita merenungkan Allah kita dan menemukan fakta bahwa Dia mengasihi kita.
Merenungkan belas kasih Tuhan, marilah kita merenungkan salib, melihat bahwa kasih sejati telah dinyatakan di dalam Yesus Kristus yang disalibkan itu. Dialah kebenaran yang membenarkan kita, memberikan kepada kita kebenaran sejati yang memberikan kehidupan, memberikan hati yang baru dan hidup yang baru. Pada waktu kita bertobat dan percaya kepada Kristus kita mendapatkan hidup yang benar-benar kita inginkan. Kehidupan yang ada dalam kemuliaan Allah, untuk memuji dan memuliakan Dia.
Di Dalam Hidup yang Baru
“Keberanian kita adalah keberanian yang kudus di dalam Kristus, yaitu berani meninggalkan dosa dan berkata tidak pada dosa, Roh Kudus memampukan kita dan menjadikan kita manusia baru milik Kristus secara utuh. Ini adalah karunia Injil saat hidup kita benar-benar merenungkan Injil.”
Kehidupan yang berbahagia di dalam sukacita sejati dan abadi adalah kehidupan yang taat pada firman Tuhan. Kita ada di dalam jalan kebenaran yang membawa kita terus pada kehidupan, di dalam Kristus kita tahu kita diampuni dan pada saat yang sama kita tahu bahwa kita adalah orang yang sangat berdosa, kita pendosa yang layak binasa.
Sebelum kita ada di dalam kehidupan yang baru, kita adalah orang-orang yang buruk, terkutuk, binasa, kita tidak mengenal Tuhan yang sejati. Kita ada dalam kesedihan yang mendalam, jiwa kita kosong dan ada pencarian yang tidak kunjung usai di dalam kehidupan ini, kita menemukan diri kita diperbudak oleh sesuatu. Kita tidak menyukainya tetapi pada saat yang sama kita terus hidup di dalamnya dan melakukan keinginan dosa.
Puji Tuhan, Injil memanggil kita untuk bertobat, untuk masuk ke dalam hidup baru. Percaya kepada Kristus untuk tidak lagi hidup dalam ketakutan. Melainkan hidup dalam keberanian yang berasal dari Tuhan dan untuk menikmati Tuhan dan kemuliaan-Nya. Kehidupan baru merupakan panggilan untuk selalu bertobat dan hidup dalam kasih karunia. Dengan berani menghadapi hari-hari yang penuh dengan kecelakaan.
Kita tidak takut pada celaka, karena kita tahu, kita aman dalam kasih karunia, kita aman dalam hidup yang baru dan berjalan untuk semakin mengenal Allah. Itu mengapa kesukaan orang yang ada di dalam Kristus adalah firman, ia merenungkannya siang dan malam. Belajar untuk semakin mengenal Tuhan, menikmati kemuliaan Tuhan dan bersandar pada kasih yang melimpah dari Tuhan. Hidup yang baru di dalam Kristus adalah hidup yang semakin serupa dengan Yesus dan untuk memberitakan Yesus meskipun dalam kesesakan paling kelam.
Pusat Kepercayaan Kita
“Keberanian kita adalah berani untuk percaya pada kuasa salib Kristus, untuk mati dan bangkit bersama Kristus setiap hari sehingga kita semakin serupa dengan Kristus. Mengenal Kristus dan memberitakan Kristus melalui kehidupan dan perkataan.”
Pusat dari kepercayaan kita adalah Kristus, kepada Dialah kita percaya, mempercayai seluruh kehidupan kita, tujuan hidup kita adalah Dia. Karena kita telah mengenal Dia dengan baik dan memiliki persekutuan yang intim, terus-menerus dan hidup dalam pertobatan setiap hari.
Kita percaya, bahwa Dia setia, Dia telah mengaruniakan Roh Kudus kepada kita untuk kita hidup dalam perjalanan yang terus percaya kepada Dia. Kita dipanggil untuk tidak terdiam dalam rasa takut, kita tahu bahwa hari-hari ini penuh dengan kecelakaan.
Kita tahu ketika kita hidup dan percaya kepada Kristus, memberikan kehidupan kita kepada-Nya untuk memberitakan Dia, dunia akan sangat membenci kita. Inilah celaka dari kehidupan yang setia pada Tuhan, tetapi pada saat yang sama siapakah yang dapat menjadi lawan kita jiwa Allah di pihak kita.
Ia mengerjakan segala sesuatu di luar kuasa kita dan kendali kita, semuanya terlihat sangat indah di akal. Ini membawa kita pada kekuatan dan kuasa yang utuh untuk berjuang hidup dalam kekudusan dan menguduskan Kristus di dalam hati. Sehingga pancaran hidup kita memancarkan Kristus, memberitakan Kristus dan orang-orang melihat bahwa kita adalah pengikut Kristus.
Renungkanlah salib Kristus, hanya salib inilah yang dapat dipercaya, sebagai gambaran utuh dari pengampunan dosa, pembersihan batin dan kehidupan yang diperbaharui, karena kita telah disalibkan bersama Yesus dan bangkit hidup percaya kepada Dia, diteguhkan di dalam Dia dan pada akhirnya menjadi serupa dengan Dia dalam kehidupan sekarang ini dan kehidupan yang akan datang. Amin.