Barnabas Kisah Para Rasul 11:24
Kisah Para Rasul 11:24 (TB) Karena Barnabas adalah orang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman. Sejumlah orang dibawa kepada Tuhan. (FAYH) Barnabas seorang yang baik hati, penuh dengan Roh Kudus serta kuat imannya, sehingga banyaklah jiwa yang dibawa kepada Tuhan. (LAI-TL) Karena Barnabas itu seorang yang baik, lagi penuh dengan Rohulkudus dan iman. Maka makin bertambah banyaklah orang berpaling kepada Tuhan. (fs. 5:14; 6:5.) (BIMK) Barnabas ini orang yang baik hati dan dikuasai Roh Allah serta sangat percaya kepada Tuhan sehingga banyak orang mengikuti Tuhan.
Barnabas adalah definisi dari kehidupan yang benar-benar berpusat pada Kristus, Injil adalah motivasi kehidupannya. Saya rasa ini sangat penting, untuk saya renungkan. Dan saya sangat berharap Anda yang membaca dan merenungkan artikel ini. Juga mendapati diri Anda yang diubahkan oleh Kuasa Roh Kudus, oleh kasih karunia, dan cinta Tuhan yang benar-benar nyata atas hidup Anda.
Ini sangat penting untuk dilihat di dalam diri sendiri, apakah kita adalah seseorang yang baik hati? Memang kita tidak ada kekuatan untuk dapat memerintahkan agar Roh Kudus memenuhi hidup kita sehingga kita dapat menjadi seseorang yang baik hati. Tetapi bagaimana jika kehendak utama Roh Kudus adalah memenuhi kita, lalu dengan begitu kita dapat benar-benar berdampak bagi kehidupan orang-orang disekitar kita.
Lukas, berhasil membuat saya benar-benar terdiam ketika membaca bagian ini, ketika ia mendefinisikan siapa Barnabas. Ia berhasil membuat saya berpikir, karya sastranya membuat saya melihat terang yang baru, di dalam terang Injil. Dan saya percaya, ini adalah kuasa Roh Kudus, yang membawa saya melihat kekayaan kebenaran yang Alkitabiah, yang sepertinya, saya baru saja mengecap rasa manis kebenaran ini. Meskipun saya sudah beberapa kali menghabiskan membaca dan merenungkan Kisah Para Rasul.
Kita memiliki tanggung jawab untuk
berubah dan untuk dipenuhi Roh Kudus.
Saya tidak sedang menjelaskan, bahwa untuk dipenuhi Roh Kudus Anda harus berjuang dengan cara kita sendiri dan karena kehebatan kita sendiri. Semua itu usaha Anda dan saya. Tidak. Dipenuhi Roh Kudus adalah kasih karunia, kita adalah orang-orang berdosa, kita harus mengerti pondasi dari bagaimana manusia dapat dipenuhi Roh Kudus dan dengan berani memberitakan Injil.
Semua ini dimulai dari Allah, Dialah yang datang untuk memanggil manusia, agar datang kepada diri-Nya sendiri. Injil merupakan pekerjaan Allah sendiri, Dialah yang memakai orang-orang dan pada akhirnya Yesus Kristus sendiri yang datang untuk menggenapi Injil. Sebagai Pribadi Injil yang membayar semua hutang dosa manusia. Untuk menjadikan kita yang percaya kepada Yesus, diselamatkan dan menjadi rekan sekerja Allah.
Kita dipenuhi oleh Roh Kudus, karena Dia berkehendak untuk melakukannya, semua ini karena Allah sendiri yang mengijinkannya. Bukan karena kita baik, tetapi karena Kristus baik, karena Kristus telah disalibkan, menerima hukuman dosa kita, Kristus telah bangkit dan Roh Kudus telah dicurahkan. Lalu bagaimana dengan Barnabas? Bukankah ia orang baik dan memiliki iman yang kuat. Barnabas adalah seorang berdosa sama seperti Anda dan saya, ia juga seseorang yang diselamatkan oleh Yesus dari kematian dosa sehingga ia dapat menjadi orang baik.
Inilah yang harus kita pelajari dan renungkan tentang Injil yang menjadi kekuatan Allah, untuk membawa Anda dan saya benar-benar kepada diri-Nya. Sama seperti Barnabas. Ketika Anda dan saya percaya kepada Yesus, kita memiliki iman, kita memiliki Roh Kudus dan kita yang jahat, diberikan cara berpikir yang baru untuk melakukan kebaikan dan ada hati yang berkobar-kobar untuk membawa orang lain kepada Yesus, ini adalah cinta mula-mula.
Sekarang tujuan utama dari artikel ini, membawa Anda untuk setiap hari kembali pada cinta mula-mula, untuk selalu memiliki Hasrat yang kuat kepada Yesus dan memberitakan Dia. Sama seperti yang dilakukan oleh Barnabas.
Bagaimana caranya? Tidak ada yang tahu pasti, namun saya benar-benar memberitahukan Anda ini, bahwa Anda harus selalu kembali pada keadaan Anda semula ketika Anda belum percaya Yesus di dalam hati dan pikiran Anda. Saya tidak sedang memberitahukan Anda bahwa Anda harus melakukan dosa. Tidak. Ini adalah perenungan masa lalu, dan sampai hari ini pada faktanya Anda dan saya tetaplah orang berdosa.
Anda harus sadar bahwa Anda orang berdosa yang benar-benar layak binasa, di dalam segala dosa dan cara berpikir duniawi Anda. Setiap hari berdoalah mintalah Roh Kudus, agar menyadarkan Anda, bahwa Anda sangat berdosa. Sampai akhirnya Anda sadar memang benar demikian adanya.
Selanjutnya, renungkan pengorbanan Yesus, bahwa karena Dia saja hari ini Anda dan saya dapat hidup dan menerima damai sejahtera. Kita mendapatkan kepastian keselamatan, kita menerima pengharapan akan penyertaan-Nya. Kita dibukakan kebenaran yang menakjubkan, yaitu meskipun kita adalah orang berdosa yang layak binasa. Kita telah dicintai oleh Allah, lebih dari yang dapat kita pikirkan. Di dalam Yesus, kita benar-benar dikasihi.
Ketika kebenaran Injil yang murni dan sejati ini menyerap ke dalam hati dan pikiran Anda dan saya. Kita akan benar-benar bertobat, kita semakin membenci dosa dan bergumul untuk mematikan dosa-dosa yang masih tersisa di dalam diri kita. Kita diubahkan, kita dipulihkan dan kita memiliki persekutuan dengan Tuhan. Inilah yang para murid alami, inilah yang Barnabas alami dalam hidupnya sehingga ia diubahkan.
Sekarang selanjutnya, kita diberikan kuasa untuk melakukan kebaikan. Hati yang dipenuhi Injil selalu melihat pada kebaikan Yesus kepada orang-orang yang tersesat. Mereka yang belum diselamatkan. Kebaikan kita, bukan lagi tentang kita mampu berbuat baik, tetapi tentang bagaimana Yesus dikenal, Yesus diberitakan dan Yesus dimuliakan. Inilah tujuan dari perbuatan baik, yang sejati, alami dan menggairahkan.
Iman kita bertumbuh kuat, ketika Yesus kita renungkan. Tidak ada cara lain, Injil Yesus Kristus adalah Air kehidupan dan Roti kehidupan yang harus kita renungkan setiap saat, setiap hari. Roh Kudus di dalam kita, ketika melayani, melakukan kebaikan, dan membawa setiap pribadi kepada Yesus, ini bukan karena kehebatan kita, bukan semata-mata karena kebaikan kita dan iman kita. Semua ini karena Roh Kudus yang membukakan kebenaran yang ada di dalam kita dan yang kita beritakan.
Jadi, tidak ada kesempatan untuk Anda dan saya bermegah. Sama seperti Barnabas yang baik hati, yang tidak pernah bermegah karena keberhasilan pelayanannya. Karena ia sadar semua itu kasih karunia Tuhan Yesus, jadi sekarang yang dapat kita renungkan dan pikirkan untuk kehidupan yang dipuaskan di dalam Yesus. Adalah kita dikaruniakan Iman, Roh Kudus sahabat sejati dan juga dimampukan untuk melakukan kebaikan. Inilah yang harus kita doakan setiap hari.
Tuhan jadikan kami seperti Barnabas yang telah dipuaskan di dalam Engkau sampai akhirnya kami sama seperti Yesus. Kehidupan kami dikuasai Roh Kudus dan iman kami semakin kuat di dalam Kristus. Sehingga kami dapat memberitakan nama-Mu dengan melakukan kebaikan dengan iman yang teguh bahwa Roh Kudus sumber kemenangan di mana jiwa-jawa dilepaskan dari belenggu dosa yang mematikan mereka dan menjadikan mereka budak. Bawalah mereka kepada diri-Mu, seperti diri kami, yang telah Engkau bawa kepada-Mu untuk menikmati Engkau dan memberitakan Engkau. Di dalam nama Yesus. Amin.