Renungan Yakobus 5:19-20 Membuat Seseorang Berbalik
Ayat Alkitab Yakobus 5:19-20
Judul Renungan; Membuat Seseorang Berbalik
Yakobus 5:19-20 (TB) 19 Saudara-saudaraku, jika ada di antara kamu yang menyimpang dari kebenaran dan ada seorang yang membuat dia berbalik, 20 ketahuilah, bahwa barangsiapa membuat orang berdosa berbalik dari jalannya yang sesat, ia akan menyelamatkan jiwa orang itu dari maut dan menutupi banyak dosa.
Memikirkan pengudusan yang Kristus kerjakan di dalam diri dan kelembutan hati yang terus dibangun berdasarkan kasih Kristus. Membawa saya berpikir, tujuan dari semua itu. Bukan hal yang mudah, namun pasti terjadi di dalam diri orang percaya, buah Roh hadir sebagai nilai-nilai kekal yang berasal dari pertobatan sejati di mana iman kepada Yesus terus bertambah-tambah meskipun keadaan hidup tidak baik-baik saja. Dan dosa masih menjadi realitas di dalam setiap pemikiran sebagai manusia.
Kita begitu gampang merendahkan orang lain, kita begitu gampang menyatakan bahwa diri kita jauh lebih baik, jika dibandingkan dengan orang itu. kita kasar, dalam segala kebenaran diri kita sendiri dan tidak pernah benar-benar peduli dengan orang yang ada di dalam kesesatan perbudakan dosa mereka.
Namun inilah yang harus kita memiliki, yaitu kasih kepada sesama kita manusia dan semua itu dimulai dari Persekutuan pribadi kita dengan Kristus. Kita dapat memakai semua sumber daya kehidupan kita yang baru untuk membawa seseorang kepada Kristus, inilah yang benar-benar harus kita kerjakan yaitu mendoakan orang tersebut dan memakai mulut kita untuk memberitakan Kristus dan bukan menghakimi.
Kita harus sadar, bahwa hidup begitu sulit, bahwa kuasa dosa terus mencengkeram setiap keinginan kita. Pada saat yang sama kita juga harus sadar, bahwa bukan berdasarkan kekuatan kita untuk mencapai kemenangan dalam hal mengasihi dan membawa sesama kita kepada Kristus, semua ini didasarkan pada kuasa Roh Kudus yang telah ada di dalam kita ketika kita percaya kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita.
Perjalanan kita yang baru, di dalam dunia yang masih lama dan ada di dalam dosa, merupakan perjalanan bersama dengan Roh Kudus. Perjalanan hidup kita, untuk menyembah Kristus merupakan perjalanan yang sama untuk memberitakan Kristus yang kita sembah. Untuk memakai lidah kita bagi kemuliaan Allah dan bukan untuk mengutuk, memakai setiap sumber daya kita menolong orang lain.
Untuk itu, bersama-sama marilah kita hidup dalam pergumulan yang terus-menerus hidup berdasarkan kasih karunia. Bahwa pada dasarnya kita orang berdosa yang layak untuk binasa, mati di dalam segala dosa kita dan hanya oleh kasih Kristus, kematian-Nya di atas kayu salib. Kita diselamatkan, karena percaya kepada Yesus, kepercayaan kita didasarkan pada kuasa Roh Kudus, yang membukakan kepada kita inti dari Injil dan kehidupan yang terus diubahkan oleh Injil.
Sehingga sekarang, kita berlomba-lomba melakukan pekerjaan Kristus, yaitu membawa orang-orang kembali kepada Kristus. Menyadarkan mereka, bahwa kebenaran yang sejati dan indah, memberikan hidup dan makna di dalam pencarian. Hanya ketika Kristus ada di dalam kita, hanya ketika kita percaya bahwa tanpa Kristus, kita binasa.
Roh Kudus, yang ada di dalam kita memampukan, membawa kita untuk menyerahkan diri kita sehingga kita berjalan, berdasarkan keinginan Roh Kudus. “Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.” (Gal. 5:24-46)
Hanya ketika hidup dipimpin oleh Roh Kudus, kita memiliki buah Roh yang membawa kita pada pertobatan yang sejati. Sehingga kita mampu memberitakan kasih Kristus yang berkuasa membawa orang berbalik kepada-Nya. Saudaraku, marilah kita terus hidup untuk menyerahkan diri kita kepada kuasa Allah untuk dituntun pada pertobatan yang sejati dan membawa sesama kita masuk ke dalam pertobatan. Amin.